SLDNews.com- Telah terjadi gempa yang berpusat di timur Laut Kabupaten Karangasem, dari rangkaian gempa yang terjadi secara beruntun bahwa sesuai dengan laporan masyarakat, gempa yang dirasakan sebanyak 4 (empat) kali dengan magnitudo cukup keras dan lama 13-14 desember 2022.
Gempa Magnitudo 5,2 dengan kedalaman 10 Km Guncang Karangasem Bali, Getaran cukup keras, terasa hingga Gianyar dan Denpasar . Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,2 kedalaman 10Km mengguncang Karangasem, Bali sekira pukul 17:38 WIB pada selasa (13 /12/2022) dan 61 gempa susulan dengan magnitudo M 4.6 dan terkecil M 1.9 pada rabu(14/12) . Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Berkenaan dengan hal tersebut Bupati Karangasem I Gede Dana, S.Pd.,M.Si bersama jajaran Forkopimda dan OPD terkait segera melaksanakan pendataan dan melaksanakan peninjauan ke wilayah terdampak mulai dari selasa,13-14 desember 2022.
Pada selasa,13 desember 2022 Bupati I Gede Dana, S.Pd.,M.Si karangasem bersama OPD terkait meninjau RSUD Karangasem karena pasien yang dirawat di RSUD Karangasem mengalami trauma sehingga tidak berkenan di rawat didalam ruangan dan berdasarkan hal tersebut Bupati Karangasem I Gede Dana, S.Pd.,M.Si memerintahkan BPBD Karangasem untuk menyiagakan 2 (dua) unit Tenda pengungsi agar dapat mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.
pada kesempatan yang sama Bupati Karangasem sempat melaksanakan kemunikasi dengan pasien yang dirawat serta menenangkan pasien agar tidak panik, lebih lanjut Bupati Karangasem juga menyampaikan himbauan untuk masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari pemerintah sehingga tidak terkena Hoax yang sempat beredar.
Dilansir dari akun resmi Polsek Kubu,Bali terlihat anggota polri melakukan peninjauan . Polsek Kubu,Kapolsek AKP I Nengah Sona,SH. didampingi Waka Polsek Kubu Iptu I Wayan Sutanaya, bersama anggota melakukan peninjauan dan pendataan terhadap rumah-rumah warga warga yang menjadi korban akibat gempa bumi yang terjadi kemarin Selasa (13/12/2022) sekira pkl. 18.00 Wita.
Kapolsek Kubu melakukan peninjauan di beberapa desa kecamatan Kubu salah satunya Desa Baturinggit. Terdapat beberapa bangunan warga mengalami kerusakan, yang terdiri dari kerusakan atap genteng, tembok rata rata retak dan beberapa bangunan pura /pelinggih yang rusak.
“Dari kemarin kami sudah melakukan pendataan, dan hari ini kami kembali memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk melakukan pendataan terkait kerusakan dimasing masing wilayahnya akibat dari gempa bumi,” ujar Kapolsek Kubu AKP I Nengah Sona, Rabu (14/12)
Terpisah,BPDB Kabupaten Karangasem melaporkan data sementara dampak gempa bumi di Karangasem yang terjadi pada selasa,13 -14 desember 2022 . Tercatat 42 titik kejadian di 6 Kecamatan dan 42 kerusakan ringan berupa rumah warga 30 unit,pura pribadi 5,pura umum 3,kamar mandi 2,instansi pemerintah 1 dan fasilitas umum(fasum) 1 unit.
Menindaklanjuti adanya rentetan Gempa di Kabupaten Karangasem, BPBD Kab.Karangasem melakukan upaya koordinasi dengan Pos Pengamat Gunung Api Agung bahwa Rentetan Gempa Tektonik yang terjadi di Kabupaten Karangasem Tanggal 13 – 14 Desember 2022 tidak berdampak langsung pada aktivitas Gunung Api Agung. Dan berdasarkan data relevan aktivitas Gunung Api Agung juga tidak melihatkan tanda-tanda peningkatan aktivitas.
Maka dengan demikian diharapkan masyarakat Bali khususnya Karangasem tetap tenang, dan tidak terpengaruh oleh informasi tidak resmi. BPDB Kab .Karangasem
Sumber : BPDB Kab.Karangasem -Bali
(SNC/Imanuel Karango)