SLDNews.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) melalui Program Police Go To School Pelaksanaan Pendidikan Masyarakat Bidang Lalu Lintas (Dikmas Lantas) lakukan Sosialisasi Etika Berlalu Lintas kepada para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Bakti Sumba, yang bertempat di Jln. Yos sudarso, Lede Giring, Radamata, Kec. Kota Tambolaka, SBD , Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (15/11/2022).
Sosialisasi ini dipimpin langsung oleh Kepala Satuan (Kasat) Lantas SBD, IPTU I Wayan Suardika, SH, bersama Kepala Unit (Kanit) Turjawali Satlantas Polres SBD, Bripka Kordianus Andy dan 1 personil, Bripda Kondrardus Walter Uka Tatu.
Adapun sasaran dalam sosialisasi ini yaitu para siswa/i dan guru-guru.
Dalam sosialisasi tersebut, IPTU Wayan menyampaikan tentang syarat berkendara dan pentingnya menaati setiap aturan Lalu Lintas.
“Dalam berlalu lintas pengendara ada batasan umurnya, minimal 17 tahun, pengendara harus memiliki lisensi yang dikeluarkan instansi kepolisian seperti Surat Izin Mengemudi (SIM), perhatikan kelengkapan berkendara seperti Helm SNI dan surat-surat kendaraan, hindari penggunaan ponsel, alkohol dan narkoba saat berkendara,” tutur Kasat Lantas SBD itu.
Kasat juga menyampaian tentang undang-undang nomor 22 tahun 2009, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Tentang safety riding (keselamatan berkendara) untuk meminimalisir tingkat bahaya sehingga memaksimalkan keselamatan dalam berkendara, menciptakan kondisi yang tidak akan membahayakan pengendara lain, dan memahami akan pencegahan serta penanggulangannya.
Tidak hanya itu, Kasat Wayan juga menjelaskan bahwa, tujuan sosialisasi ini agar para pelajar dan pengguna jalan selalu memperhatikan keselamatan dalam berlalu lintas.
“Hindari hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan keselamatan orang lain, harus sopan dalam berlalu lintas dan patuhi segala peraturan yang sudah di buat,” tegas Kasat.
Sementara itu, Kanit Turjawali Bripka Kordianus Andy, saat ditemui media ini menyampaikan, dengan adanya sosialiasi ini para siswa/i dan para guru dapat memberikan contoh yg terbaik untuk masyarakat.
“saya harap dengan kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan kesadaran dan pemahaman kepada siswa-siswi untuk tertib dalam berlalu lintas guna mencegah kasus kecelakaan lalu lintas terhadap anak-anak di bawah umur, selain itu juga untuk bapak ibu guru agar bisa menjadi contoh bagi masyarakat,” ujar Bripka Andy.
Salah 1 Personil Lantas SBD, Bripda Kondrardus Walter Uka Tatu ketika di wawancarai, Ia menyampaikan bahwa, kegiatan yang di laksanakan tadi mendapat respon baik dari para guru dan siswa/i SMK Kesehatan Bakti Sumba.
“Dengan sosialisasi ini, bisa memberikan warning saat berkendara apa lagi mengenai rambu -rambu jalan yang harus dipatuhi oleh pengendara, tujuannya supaya tidak terjadi laka lantas saat mengemudi di jalan raya,” ujar Walter.
(SNC/Johan Sogara)
