SLDNews.com – Sekolah Menengah Atas (SMA) Wailangira umumkan hasil ujian akhir sekolah bagi kelas XII yang berjumlah 72 orang siswa dinyatakan lulus 100%. Pengumuman hasil ujian akhir sekolah ini berlangsung di SMA Wailangira, Desa Walandimu, Kecamatan Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Kamis (05/05/2022).
Kepala SMA Wailangira, Petrus Wungo,S.Pd menyampaikan, jumlah siswa siswi 72 orang dinyatakan lulus 100%. Ia mengatakan perjalanan mereka selama meniti ilmu bukan hal yang mudah, sebab banyak tantangan yang mereka hadapi, namun tantangan demi tantangan itu mampu mereka lewati, sehingga hari ini mereka membuktikan dengan kelulusan 100%.
Petrus mengatakan, dari tahun ke tahun jumlah siswa siswi SMA Wailangira semakin meningkat. Menurutnya, ini merupakan bentuk dukungan masyarakat Desa Walandimu dan sekitarnya.
“Masyarakat sangat mendukung kehadiran sekolah ini. Mereka sadar betapa pentingnya kehadiran lembaga sekolah di pelosok-pelosok, antusiasme masyarakat Desa Walandimu dan sekitarnya untuk menyekolahkan anak di sekolah ini tidak diragukan lagi,” tuturnya.
“Sekolah ini memang ada di kampung tetapi tidak kampungan. Sehingga kami dari pihak sekolah mengharapkan agar semua orang tua tidak saja menyekolahkan anak sebatas SMA namun anak-anak harus di dukung untuk melanjutkan study ke perguruan tinggi,” imbuhnya.
Dirinya juga memberikan pesan kepada siswa siswi yang hari mendengarkan hasil kelulusan agar menjadi contoh bagi yang lain dengan mengutamakan persangian yang positif dan bermutu di tengah-tengah masyarakat.
Sementara itu, mewakili orang tua siswa, MD Raya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak sekolah. Menurut MD Raya, kehadiran SMA Wailangira dapat meringankan beban pengeluarkan. Selain itu, keberadaan SMA Wailangira juga mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga sebagai masyarakat tentu mendukung adanya lembaga-lembaga pendidikan tersebut.
“Sekolah ini sangat membantu kami orang tua, karena dapat meringankan beban pengeluaran. Kalau tidak ada sekolah ini mungkin anak-anak kami akan meniti ilmu di kota dan itu sangat membutuhkan biaya yang sangat banyak,” katanya lagi.
“Kami juga mengucapkan limpah terima kasih kepada Bapak SLD sebagai Ketum Yatutim. Kalau bukan melalui tangan Bapak SLD mungkin SMA Wailangira tidak ada di tempat ini. Oleh sebab itu, mari kita Doakan Bapak SLD agar selalu sehat dan sukses dalam pergumulannya, karena SLD adalah tokoh perubahan penuh terobosan yang memberi bukti bukan janji,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan, Kepala Desa (Kades) Walandimu, Yakobus D. Ngara menyampaikan, dengan adanya sekolah ini adalah salah satu penunjang kemajuan wilayah ini. Sebagai pemerintah desa (Pemdes) dalam hal ini Kades Walandimu mendukung penuh SMA Wailangira untuk lebih baik lagi kedepan dalam menciptakan generasi-generasi penerus bangsa yang cerdas dalam berpikir dan bertindak.
“Sebagai pemerintah desa tentu mendukung penuh kehadiran lembaga pendidikan ini, apalagi sekolah ini ada di wilayah Desa Walandimu,” katanya.
Oleh sebab itu, Kades Yakobus mengaharapkan semua yang lulus hari ini harus melanjutkan pendidikan, sebab pendidikan itu sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di bumi Loda Wee Maringi Pada Wee Malala yang artinya tanah yang diberkati, subur dan makmur, daerah yang sejuk dan segar.
Ketum SLD menyampikan syukur kepada Tuhan Yesus, karena atas berkat-Nya, segala aktifitas yang dilakukan oleh manusia di muka bumi berjalan sesuai kehendak-Nya.
“Pertama-tama kita ucapkan terima kasih kepada Tuhan Yesus, karena atas berkat-Nya kita boleh berkumpul dengan keadaan sehat walafiat di tempat ini,” ungkap SLD.
Lebih lanjut SLD menyampaikan proficiat atas terlaksananya pengumuman hasil ujian sekolah dengan menuai hasil yang memuaskan. Ia merasa bangga melihat antusiasme orang tua siswa yang hadir langsung pada hari ini.
Sebagai Ketum Yatutim, SLD mengatakan ada 72 sekolah yang berada dibawa naungan Yatutim, yang kemudian hari ini juga sebagian ada yang melaksanakan pengumuman hasil ujian akhir sekolah.
“Diantara 72 sekolah ini, hati saya lebih mengarah ke SMA Wailangira sehingga saya bersama tim dari yayasan turun menyaksikan dan melihat langsung proses pengumuman hasil ujian akhir sekolah, hari ini. Dan saya sangat senang melihat antusias bapak ibu sebagai orang tua murid datang mendampingi anak-anak mendegarkan hasil,” kata SLD.
Dirinya mengucapkan limpah terima kasih kepada seluruh orang tua siswa dan keluarga besar lintas SMA Wailangira atas dukungan dalam mengurangi angka putus sekolah, serta dengan dukungan ini juga membuka lapangan pekerjaan bagi sarjana-sarjana yang ada di desa. (SN/003/22)
